Advertisement
Advertisement
Doa Niat Puasa Sunnah Bulan Rajab Arab Hari Pertama Kedua Lengkap - Secara global tahun terbagi dua yaitu tahun masehi dan tahun hijriyah, untuk tahun masehi diawali dengan bulan januari dan diakhiri dengan bulan desember, sedangkan tahun hijriyah sendiri diawali dari bulan muharram dan diakhiri dengan bulan dzulhijjah. Bulan rajab sendiri yaitu bulan ke-7 dalam hitungan bulan islam (hijriyah).
Apabila kita lihat lebih perinci lagi bulan rajab ini merupakan satu diantara bulan suci (haram) atau bulan yang sangat dimuliakan dan diagungkan oleh semua umat islam diseluruh dunia karena bulan ini berisikan sejarah yang amat besar, maka tidaklah heran apabila dikalangan masyarakan muslimin yang mengerjakan perbuatan baik dengan melakukan amalan-amalan dengan bermacam ketaatan pada bulan ini dan diantaranya ialah puasa sunnah dibulan rajab.
Dan dalam tradisi umat islam sendiri terdapat empat bulan haram (bulan suci) yang sangat diagungkan yaitu bulan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan bulan Rajab. Mengapa ke-empat bulan tersebut dinamakan bulan haram? Inilah Beberapa alasan kenapa bulan-bulan tersebut dinamakan bulan haram adalah sebagai berikut yang sudah rangkum.
Penjelasn pertama "Pada bulan tersebut diharamkan berbagai pembunuhan, Orang-orang Jahiliyyah pun meyakini demikian". Penjelasan kedua "Pada bulan tersebut larangan untuk melakukan perbuatan haram lebih ditekankan daripada bulan yang lainnya karena mulianya bulan itu. Demikian pula pada saat itu sangatlah baik untuk melakukan amalan ketaatan. (Lihat Zaadul Masiir, tafsir surat At Taubah ayat 36)".
Pada bulan rajab juga terdapat keistimewaan dan keutamaan yang sangat luar biasa, untuk melihat lebih lanjut teman-teman dapat lihat pada halaman kami yang sebelumnya karena disini kami hanya akan menerangkan sedikit saja dari pada penjelasan bulan rajab dan hanya akan menuliskan niat puasa rajab yang lengkap dengan tulisan arab dan latin juga dengan terjemahan.
Adapun penjelasan disunnahkannya berpuasa pada bulan rajab adalah "Imam al-Nawawi berkata dalam kitab al-Majmu’ Syarah al-Muhadzdzab (6/439)"
قال الإمام النووي في المجموع 6/439: (قال أصحابنا: ومن الصوم المستحب صوم الأشهر الحرم , وهي ذو القعدة وذو الحجة والمحرم ورجب , وأفضلها المحرم , قال الروياني في البحر : أفضلها رجب , وهذا غلط ; لحديث أبي هريرة الذي سنذكره إن شاء الله تعالى أفضل الصوم بعد رمضان شهر الله المحرم) اه
“Teman-teman kami (para ulama madzhab Syafi’i) berkata: “Di antara puasa yang disunnahkan adalah puasa bulan-bulan haram, yaitu Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab, dan yang paling utama adalah Muharram. Al-Ruyani berkata dalam al-Bahr: “Yang paling utama adalah bulan Rajab”. Pendapat al-Ruyani ini keliru, karena hadits Abu Hurairah yang akan kami sebutkan berikut ini insya Allah (“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa bulan Muharram.”)”.
Sehubungan puasa tersebut dilaksanakannya setahun sekali seperti pada puasa ramadhan dan berbeda dengan puasa sunnah senin kamis yang dilakukannya setiap minggu bagi orang yang selalu mendawamkan puasa tersebut, maka kami akan tuliskan niat puasa rajab yang lengkap dengan doa berbukanya. Selengkapnya bisa anda lihat dibawah berikut :
NAWAITU SHOUMA GHODIN FII SYAHRI RAJABI SUNNATAN LILLAAHI TA'AALAA
Artinya : Saya niat puasa esok hari di bulan rajab sunah karena Allah Ta'ala
Untuk doa buka puasa rajab itu sama saja seperti kita membaca doa berbuka puasa pada puasa lainnya yaitu bunyinya seperti lafadz dibawah ini :
ALLAAHUMMA LAKASUMTU WABIKA AAMANTU WA'ALAA RIZQIKA AFTHORTU BIROHMATIKA YAA ARHAMAR ROOHIMIIN
Artinya : Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih.
Demikian uraian singkat kami mengenai doa niat dan buka puasa bulan rajab lengkap yang dapat anda hafalkan baik itu untuk yang mau berpuasa ataupun hanya untuk hafalan saja, namun akan lebih baik lagi kita juga melaksanakannya.
Apabila kita lihat lebih perinci lagi bulan rajab ini merupakan satu diantara bulan suci (haram) atau bulan yang sangat dimuliakan dan diagungkan oleh semua umat islam diseluruh dunia karena bulan ini berisikan sejarah yang amat besar, maka tidaklah heran apabila dikalangan masyarakan muslimin yang mengerjakan perbuatan baik dengan melakukan amalan-amalan dengan bermacam ketaatan pada bulan ini dan diantaranya ialah puasa sunnah dibulan rajab.
Dan dalam tradisi umat islam sendiri terdapat empat bulan haram (bulan suci) yang sangat diagungkan yaitu bulan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan bulan Rajab. Mengapa ke-empat bulan tersebut dinamakan bulan haram? Inilah Beberapa alasan kenapa bulan-bulan tersebut dinamakan bulan haram adalah sebagai berikut yang sudah rangkum.
Penjelasn pertama "Pada bulan tersebut diharamkan berbagai pembunuhan, Orang-orang Jahiliyyah pun meyakini demikian". Penjelasan kedua "Pada bulan tersebut larangan untuk melakukan perbuatan haram lebih ditekankan daripada bulan yang lainnya karena mulianya bulan itu. Demikian pula pada saat itu sangatlah baik untuk melakukan amalan ketaatan. (Lihat Zaadul Masiir, tafsir surat At Taubah ayat 36)".
Pada bulan rajab juga terdapat keistimewaan dan keutamaan yang sangat luar biasa, untuk melihat lebih lanjut teman-teman dapat lihat pada halaman kami yang sebelumnya karena disini kami hanya akan menerangkan sedikit saja dari pada penjelasan bulan rajab dan hanya akan menuliskan niat puasa rajab yang lengkap dengan tulisan arab dan latin juga dengan terjemahan.
Adapun penjelasan disunnahkannya berpuasa pada bulan rajab adalah "Imam al-Nawawi berkata dalam kitab al-Majmu’ Syarah al-Muhadzdzab (6/439)"
قال الإمام النووي في المجموع 6/439: (قال أصحابنا: ومن الصوم المستحب صوم الأشهر الحرم , وهي ذو القعدة وذو الحجة والمحرم ورجب , وأفضلها المحرم , قال الروياني في البحر : أفضلها رجب , وهذا غلط ; لحديث أبي هريرة الذي سنذكره إن شاء الله تعالى أفضل الصوم بعد رمضان شهر الله المحرم) اه
“Teman-teman kami (para ulama madzhab Syafi’i) berkata: “Di antara puasa yang disunnahkan adalah puasa bulan-bulan haram, yaitu Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab, dan yang paling utama adalah Muharram. Al-Ruyani berkata dalam al-Bahr: “Yang paling utama adalah bulan Rajab”. Pendapat al-Ruyani ini keliru, karena hadits Abu Hurairah yang akan kami sebutkan berikut ini insya Allah (“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa bulan Muharram.”)”.
Sehubungan puasa tersebut dilaksanakannya setahun sekali seperti pada puasa ramadhan dan berbeda dengan puasa sunnah senin kamis yang dilakukannya setiap minggu bagi orang yang selalu mendawamkan puasa tersebut, maka kami akan tuliskan niat puasa rajab yang lengkap dengan doa berbukanya. Selengkapnya bisa anda lihat dibawah berikut :
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
NAWAITU SHOUMA GHODIN FII SYAHRI RAJABI SUNNATAN LILLAAHI TA'AALAA
Artinya : Saya niat puasa esok hari di bulan rajab sunah karena Allah Ta'ala
Untuk doa buka puasa rajab itu sama saja seperti kita membaca doa berbuka puasa pada puasa lainnya yaitu bunyinya seperti lafadz dibawah ini :
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
ALLAAHUMMA LAKASUMTU WABIKA AAMANTU WA'ALAA RIZQIKA AFTHORTU BIROHMATIKA YAA ARHAMAR ROOHIMIIN
Artinya : Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih.
Demikian uraian singkat kami mengenai doa niat dan buka puasa bulan rajab lengkap yang dapat anda hafalkan baik itu untuk yang mau berpuasa ataupun hanya untuk hafalan saja, namun akan lebih baik lagi kita juga melaksanakannya.
Advertisement